PENGELUARAN YANG PERLU DI
SIAPKAN MENJELANG LEBARAN
Idul Fitri, Hari Raya
tersebut merupakan hari yang di tunggu – tunggu oleh umat islam setelah
menunaikan Rukun Islam yang ke Tiga, yaitu menunaikan Ibadah Puasa di Bulan
suci Ramadhan dan setelah menunaikan ibadah Puasa dilanjutkan dengan merayakan
Hari Raya Idul Fitri/Lebaran, sebelum menjelang Hari Raya Idul fitri tersebut
menimbulkan banyak hal dalam pikiran kita, ada yang senang karena mau pulang ke
kampung halaman, tak sabar menunggu THR, membeli pakaian baru dan lain –
lainnya (pikir aja sendiri), tapi satu yang pasti bahwa Hari Raya Idul Fitri
merupakan perayaan hari besar bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia.
Dalam menyambut hari
lebaran, tentunya kita tau terdapat beberapa pengeluaran yang harus
dipersiapkan, mengapa...dikatakan harus dipersiapkan..?? karena masyarakat
muslim banyak sekali membeli keperluan hidup bukan hanya saat perayaannya saja,
namun juga menjelang dan pasca lebaran
Uniknya....pengeluaran yang
lebih besar dari biasanya ini tidak terasa, apalagi ada rasa syukur dan gembira
menyambut hari raya Idul fitri, namun tanpa sadar bisa – bisa keuangan anda
bisa berakhir dengan saldo nol di akhir lebaran, atau bahkan lebih parah lagi
tunggakan utang menumpuk (wah gawat ini....) , kita tidak mau ini semua
terjadi setelah bersuka cita dan senang
merayakan hari lebaran bersama sanak saudara bukan...heheee
Oleh karena itu kita harus
mempersiapkan apa saja sih yang harus di persiapkan menjelang lebaran, dan kita
praktekan dan atur keuangan lebih baik lagi agar kita tidak kebablasan
heheee...
Pertama,
ZAKAT, Zakat merupakan kewajiban setiap insan manusia yang beragama Islam dalam
menjalankan syariat islam, sebagaimana ada dalam Rukun Islam yang Keempat,
stelah kita menunaikan rukun islam yang ketiga yaitu Pusa Di bulan suci
ramadhan dilanjutkan menunaikan Zakat Wajib yang pastinya hanya didalam bulan
suci Ramadhan, dan besaranyapun sudah ditentukan, tapi kalau kita merasa mampu
dan mempunyai harta dan rejeki yang berlebih kenapa tidak setelah menunaikan
zakat kita bersedekah lagi.
Sebaiknya pos pengeluaran
zakat juga harus dipersiapkan dengan sebaik – baiknya karena zakat merupakanhal
terpenting dan wajib bagi umat islam, pos zakat diri kita dan keluarga
dipersiapkan sebelum lebaran tiba, alokasikan juga untuk zakat mal , zakat
profesi dan tentu saja zakat fitrah yng
merupakan kewajiban. Lakukan hitungan setidaknya seminggu sebelum lebaran,
hitungan seberapa persen dari keuangan kita yang di alokasikan untuk zakat
tersebut, usahakan mencatat pengeluaran kita sebaik mungkin agar hal ini tidak
terlupa dan jadi referensi bagi kita.
Sebagai saran lakukan
perhitungan zakat dengan kalkulator zakat secara online sebagai referensi lalu
tentukan zakat yang akan dibayarkan, yang terpenting persiapkan pos dana zakat
dengan baik.
Kedua,
Sehat, kesehatan merupaka kunci utama menjelang hari raya idul fitri, padahal
sebelum dan sesudah hari raya idul fitri kita harus tetap sehat hehee,
sebagaimana kita ketahui nikmat sehat merupakan nikmat yang luar biasa,
sebaiknya dipesiapkan pula dana kesehatan agar ketika kita sedang merayakan
hari raya idul fitri kita tidak tau kapan sakit, jadi dana kesehatan juga juga
cukup penting dipersiapkan.
Ketiga,
Mudik, mudik merupakan ciri khas dari Negara Kita Indonesia, entah dari mana
sejarahnya sepertinya mudik sudah merupakan tradisi besar bagi masyarakat
indonesia menjelang hari raya idul fitri, tentu dalam tradisi mudik ini ada
beberapa hal yang harus dipersiapkan mudik sebagai kegiatan khas yang dilakukan
menjelang lebaran, selain senang bertemu sanak saudara dan keluarga yang jauh,
ketika mudik finansial juga menjadi hal yang patut dipertimbangkan, mulai dari
biaya transportasi makan selama perjalanan, oleh – oleh mudik faktanya mudik
membuat pengeluaran kita meningkat tajam apalagi harga trasnportasi mudik yang
naik.
Sebagai saran lakukan
simulasi hitungan biaya apabila akan mudik menggunakan mobil pribadi, catat
pengeluaran untuk biaya bensin,tol dan lain sebagainya. Apabila memilih
transportasi umum (pesawat,kereta api atau bus ), carilah promot iket dari jauh
hari agar lebih murah atau mengkombinasikan transportasi umum yang termurah
agar lebih hemat, dan tetap waspada dalam perjalanan.
Keempat,
Pakaian baru, ini ni yang ditunggu – tunggu oleh anak – anak dan orang tua
terutama ibu – ibu hehee... “baju baru alhamdulillah untuk dipakai dihari raya”
yang sudah menjadi tradisi di indonesia membeli baju baru ketika merayakan
lebaran, itulah sebabnya banyak pusat perbelanjaan memebrikan diskon besar dan
promo dari mulai baju, celana sepatu dan lainnya. Memang diakui tawaran tersebut cukup
menggiurkan namun jangan sampaik kita mengeluarkan uang terlalu berlebihan
hanya untuk pakaian baru (padahal hanya sunah doang...)
Sebagai saran tentukan
budget atau anggaran untuk membeli baju baru dan lainnya untuk kita maupun
keluarga, dan maksimalkan semua tawaran promo dan diskon saat berbelanja
pakaian kalau bisa ditawar, tawar semurah mungkin barangkali aja dapat harga
yang se minimal mungkin tapi tentunya dengan kualitas dan model yang terbaik,
usahakan untuk tidak gelap mata dan tergiur oleh diskon yang membuat kita
tergiur dan berbelanja berlebihan bahkan ada belanja yang kita tidak penting
jadi beli padahal masih ada dirumah, biasanya ibu – ibu ini....hehee
Kelima,
Biaya Makan Lebaran, untuk pos ini kita juga harus mempersiapkan biaya yang
tidak sedikit, mulai dari biaya untuk membuat kue, bahan – bahan makanan untuk
lebaran, hingga minuman ringan untuk mengantisipasi jika ada sanak saudara
datang berkunjung kerumah kita.
Sebagi saran, untuk
menyiasati pos pengeluaran ini kita bisa menyiasati dengan membuat kue dan
masak sendiri,kalau sanggup tentunya, dan tentukan budget atau anggaran
hidangan yang diperlukan, tidak usah bermewah – mewah sesuaikan dengan keadaan
aja, dan buat daftar belanjaan sebaik mungkin..
Keenam,
Dana darurat, jika kita melakukan mudik ataupun enggak, hal lain yang tidak
kalah penting, yang perlu disiapkan adalah kebutuhan dana apabila terjadi
kondisi darurat dijalan atau dirumah, siapkanlah dana darurat dalam bentuk uang
tunai, atau bisa juga di taruh dibank yang dapat dicairkan dengan cepat ketika
terjadi hal- hal yang tidak di inginkan, mengingat tidak semua bank ada
didaerah – daerah tertentu.
Sebagai saran sebaiknya
berjaga – jaga dalam menyiapkan dalam bentuk uang tunai jika terjadi hal yang
tidak di inginkan selama mudik seperti kendaraan mogok, atau terjadi
kecelakaan, atau bisa juga sakit ketika dalam perjalanan atau sudah nyampe di
tempat mudik.
Ketujuh,
biaya selama tinggal dikampung halaman, sudah barang tentu ketika kita sudah
sampaik di kampung halaman seperti dirumah orang tua, saudara ataupun kerabat
lainnya, kita tidak ingin merepotkan mereka dan kita merasa tidak enak kalau
seandainya hanya numpang makan atau lainnya tentu kita harus menyiapkan pos
dana untuk hal tersebut agar tidak memberatkan oleh rumah yang kita kunjungi.
Sebagai saran, tentukan
budget atau anggaran yang secukupnya dan presdiksi kebutuhan apa saja yang akan
kita gunakan ketika dikampung halaman.
Kedelapan,
Pasca Mudik, nah ini yang perlu di pertimbangkan lagi, acara mudik biasanya
hanya berlangsung sepekan ketika hari raya selebihnya kita akan berjalan normal
kembali seperti biasa, seringkali selama sepekan tersebut tanpa sadar
menghabiskan gaji dan tunjangan THR bahkan tabungan tanpa memperhitungkan
berapa biaya yang dihabiskan selama sepekan tersebut, dan berapa yang tersisa,
ini menjadi vital karena hidup terus berjalan selepas pasca mudik lebaran baik
yang mudik atau yang enggak mudik tentunya, kita harus tetap bertahan hingga
gajian berikutnya. Hehheee...
Sebagai saran, bagi yang
mudik, tentunya biaya pasca mudik tidak kalau penting harus dipersiapkan, yang
enggak mudik juga sama tau...kita harus membuat anggaran kebutuhan setiap bulan
lakukan sebaik mungkin agar kita tidak harus mencari pinjaman untuk kebutuhan
hidup pasca mudik lebaran, yang hemat brooowww, hidup bukan hanya untuk lebaran
aja tapi hidup itu selama 365 hari.....jadi lakukan sehemat mungkin agar selama
sepekan hari raya agar bisa nyampe ke gajihan lagi. Heheee
Kesembilan,
jangan lupa Tunaikan Ibadah Berpuasa dibulan Ramadhan baru kita merayakan Hari
Raya Idul Fitri.hehee jangan sampe kita lebaran tapi kita gak puasa. Heheee
tapi kalau THR mau....
Syukuri yang di miliki
dan persiapkan dengan baik
Dengan mempersiapkan
lebaran, kita rayakan kemenangan di hari raya ini dengan bijak dan membawa
manfaat yang lebih baik bagi kehidupan finansial kita semua. Selalu syukuri
yang kita miliki dan selalu percaya bahwa bulan suci ramadhan dan lebaran akan
membawa keberkahan dan rejeki bagi kita semua amiin....semoga bermanfaat....